Hadirkan “Momen WOW” dalam Pembelajaran
Bayangkan sebuah kelas di mana mata siswa berbinar, kepala mereka menunduk bukan karena bosan, tapi karena sedang belajar dengan antusias. Guru berbicara dengan semangat, sesekali diiringi tawa kecil atau seruan takjub dari siswa. Di tengah rutinitas pembelajaran yang sering kali monoton, momen seperti itu terasa langka bahkan ajaib. Itulah yang disebut momen WOW dalam pembelajaran: saat belajar berubah menjadi pengalaman
Cara Guru Menumbuhkan Pola Pikir Bertumbuh dan Refleksi Siswa
Saat melakukan pengembangan sebuah model pembelajaran, seorang pengembang perlu melakukan mengadaptasi antara model pembelajaran baku dengan situasi tempat model pembelajaran akan diberlakukan. Situasi tersebut meliputi kesiapan guru dalam menerapkan model, kebiasaan belajar siswa dan lingkungan belajar yang telah tersedia di sekolah
Tingkatkan Kompetensi Guru melalui Web BBGTK Jawa Tengah
Di era digital yang serba cepat, guru dituntut untuk terus meningkatkan kompetensinya agar tetap relevan dan mampu menjawab tantangan zaman. Namun, akses terhadap pelatihan formal sering kali terbatas oleh waktu, biaya, dan lokasi. Di sinilah pembelajaran mandiri menjadi solusi yang menjanjikan.
Pembelajaran Digital untuk Menumbuhkan Dimensi Profil Lulusan
Di era digital yang terus berkembang, pendidikan tidak lagi bisa bertumpu pada metode konvensional semata. Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah membuka jalan bagi pendekatan pembelajaran yang lebih dinamis, adaptif, dan relevan dengan kebutuhan zaman. Lebih dari sekadar alat bantu, TIK kini menjadi ekosistem pembelajaran
Belajar Ala Detektif Pada Pembelajaran Mendalam
Belajar itu nggak harus bikin dahi berkerut dan mata berkaca-kaca karena kebingungan. Justru, kalau bisa bikin penasaran dan seru kayak main teka-teki, Why not? Peran pembelajaran mendalam (PM) masuk sebagai pendekatan yang mengajak kita buat mikir lebih dalam, bukan cuma hafal kilat menjelang ujian
Sekilas Tentang Discovery Learning
Perubahan merupakan keniscayaan. Enggan beradaptasi pelan pelan tertinggal. Begitupun pada proses pembelajaran. Saat ini, siswa dihadapkan pada era digital yang sarat informasi dan kompetisi global. Agar mampu menghadapi tantangan tersebut, peserta didik tidak cukup hanya menghafal materi, tetapi juga perlu memiliki kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan mampu memecahkan masalah nyata.